Codeshop – Penggunaan barcode jarang disadari dalam kehidupan sehari-hari meski sudah sangat umum ditemui. Barcode sebenarnya adalah kode yang selalu bisa Anda temukan di berbagai produk, seperti makanan, rokok, dan barang-barang lainnya yang bisa dikonsumsi oleh pembeli. Barcode ini berisi persegi panjang putih, yang bagian tengahnya dilengkapi dengan sejumlah batang hitam vertikal dengan berbagai ukuran. Selain itu, Anda juga akan menemukan beberapa angka di bagian bawah.

Barcode ini berisi kode optik yang dapat dibaca oleh scanner atau pemindai. Barcode tergolong kode satu dimensi, dimana pemindai hanya dapat membacanya dari samping.

Sementara QR Code merupakan evolusi dari barcode, di sini QR adalah singkatan dari Quick Response. Jika barcode berbentuk garis vertikal, maka QR Code berbentuk persegi panjang dengan tiga kotak kecil di kanan atas (dua) dan kiri bawah (satu). Dibandingkan dengan kode batang, kode QR dapat menyimpan lebih banyak informasi (ratusan kali lebih banyak data yang dapat disimpan daripada kode batang).

Seperti disebutkan di atas, barcode hanya dapat menyimpan data secara horizontal (1 dimensi), sehingga kode QR dapat menyimpan data baik secara vertikal maupun horizontal (2 dimensi).

Sekarang sedikit berbeda dengan kode pada tiket pesawat adalah kode bernama pdf 17, dimana data disimpan lebih kompleks dan sering digunakan dalam bidang transportasi, identifikasi, manajemen persediaan.